Stratifikasi atau Jenjang anak IPS dengan IPA

Samlekum, cieee besok Senin, cieee besok masuk, cieee belom ngerjain pr.

Daripada sibuk mikirin pr, mending mikirin bentar lagi UTS, sama-sama parah sih cuma kan ada keuntungannya, UTS pulang cepet bro, bisa tidur siang tanpa diganggu gugat! Oiya udah kelas 11, berarti otomatis ada 3 pelajaran yang paling gua alergi sudah menjauh dari dunia ku, you know, Biologi, Fisika, dan Kimia, untuk nama kedua gua masih ada dendam yang sampai sekarang belum terbalas. Namun, cerita telenovela antara gua dan fisika jangan diumbar ya kawan....

Entah, perdebatan antara derajat kelas IPA dan IPS masih terus berlanjut (siapa juga yang mau debatin), memang segala sesuatu memiliki kelebihan dan kekurangan, tetapi jelas IPS sangat oenggoel di segala aspek, coba perhatikan:

Yang pertama, yang semua orang sudah absolute setuju, yak, anak IPA jadi Dokter, anak IPS yang punya Rumah Sakit. Tapi, ini ngga berlaku buat di bidang kesehatan, segala pekerjaan IPA yang berhubungan dengan pekerja pasti atasnya terdapat seseorang yang berlatar belakang IPS. Mau bukti? Udah, ga usah.

Yang kedua, anak IPS itu asik walaupun bandelnya naudzubillah, asik disini bukan hanya sebatas ngobrol dan bercanda aja, disini juga, anak IPS sering ngebantu tugas-tugas anak IPA saking gabutnya, ya tentunya bukan tugas kayak gambar arsiran harus 1mm :))

Yang terakhir, anak IPS itu pemimpin, iyalah jelas. Anak IPS itu cepet beradaptasi karena masalah yang dihadapin ga hanya sebatas soal yang ada di buku, mereka lebih ke 'belajar bebas', tapi ga semua anak IPS ngerti dari belajar bebas, ada juga yang saking bebasnya, akhirnya kemana-mana.

Ini hanya opini kok, pokoknya IPS till I Die :) 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Pelangi

Guru-guru di hari buruk Senin T.T

Kesadaran Menjaga Alam itu Tumbuh saat Kuliah

Beruntung